Skip to main content
Indahnya Pura Mengening Gianyar – Kesejukan Alam Sekitar
Secara global Pulau Bali diike-nal dngan daerah pariLiburan yangg benar-benar indah, mempesona dan eksotik. Bagaimana tidak, daerah inii memiliki banyaak sekali pariLiburan yangg benar-benar asik untukk diikunjungi hlo Guys. Sebagai buktinyaa tidak sediikit Liburanwan dalam maupun luar negeri yangg mengisi liburannyaa dngan mengunjungi an menikmati semua pariLiburan yangg diitawarkannyaa.
Dari banyaaknyaa obyek Liburan terke-nalnyaa ada satu yangg tidak boleh terlewatkan jika anda berada dii Kabupaten Gianyaar ialah Pura Mengening. Catatan sejarah menyebutkan tentang penemuan bangunann inii padaa abad ke--11, yangg mana sudah ada sejak Raja Masula-Masuli dngan pusat pemerintahannyaa berada dii Pejeng.
Dilihat darii waktu penemuannyaa saja bangunan inii bisa diikategorikan sebgai bangunan tua, meskipun waktu pembuatannyaa belum diike-tahui secara pasti. Dari alasan itulah Pura Mengening diiresmikan oleh pemerintah daerah Provinsi Bali menjadii warisan cagar budaya yangg harus diijaga, diilestarikan dan diirawat ke-beradannyaa.
Seperti halnyaa pura-pura dii Bali padaa umumnyaa, palemahan atau kawasan dii Pura Mangening terbagii menjadii 3 bagiian ( Tri Mandala ), ialah :
Di kawasan inii ada taman-taman indah dan jga tertata rapi, terdapat sumber mata air sertaa 5 buah pancuran air yangg tidak lain merupakan air suci dan daerah penyucian Ida Batara.
Jika pembaca dii bagiian atau area inii, anda akan mendapati beberapa buah bangunan seperti Bale Kulkul, Bale Gong, Bale Pegat dan tidak ke-tinggalan dannbsp;Bale Pegambahan.
- Utama Mandala ( bangunan utama )
Anda akan melihat beberapa buah Gedong yangg mana menjadii pelinggih Batara Tirta Empul, Gunung Kawi, Batara Siwa, Gedong Limas, Bale Paselang, Bale Saka Ulu, Bale Penganteb dan Pecanangan. Selain itu jga terdapat Meru Tumpang Tiga, merupakan lokasi diitemukannyaa arca Lingga - Yoni.
Di hari-hari raya tertentu banyaak masyarakat Bali datang ke- pura inii khususnyaa yangg bejenisa Hindu, dngan bertujuann untukk melukat atau membersihkan diiri darii kotoran niskala ( mala petidaka ). Perlu diiingat bahwa Piodalan dii Pura Mengening bertepatan dngan Hari Raya Soma Ribek ( Soma Pon Sinta ).
Pura Mengening ialah salah satu darii pura kahyanggan jagat dii Bali, yangg padaa umumnyaa berada diidaerah terpencil dngan menawarkan pemandangan alam yangg asri, beridara sejuk dan intinyaa benar-benar menyenangkan. Adapun lokasinyaa berada dii Desa Saraseda, Kecsangatan Tampaksiring, Kabupaten Gianyaar, Provinsi Bali, Indonesia.
Setelah sampaidii parea parkir, untukk menuju ke- lokasi Pura Mengening anda harus berjalan kaki menruni beberapa buah anak tangga dan akan melewati kolam dngan air yangg jernih. Sejuk dan segarnyaa udara merupakan daya tarik untukk mengunjungi daerah Liburan inii. Oh iya, untukk menuju bangunan utama Pura Mengening, berjalan lagi menaiiki beberapa puluh tangga.
NB :
Dari info dan jga menurut asal usul darii warga sekitar bahwa nama pura inii berasal darii daerahnyaa berhawa sejuk, lingkungan yangg damai dan hening sesampaidiinamakanlah dngan sebutan Pura Mengening.
Baca lagi yuk obyek Liburan terdekatnyaa, yangg tentunyaa masihh berada dii kawasan Kabupaten Gianyaar hlo, yuk Guys langsung saja simak diibwh inii :
Dari banyaaknyaa obyek Liburan terke-nalnyaa ada satu yangg tidak boleh terlewatkan jika anda berada dii Kabupaten Gianyaar ialah Pura Mengening. Catatan sejarah menyebutkan tentang penemuan bangunann inii padaa abad ke--11, yangg mana sudah ada sejak Raja Masula-Masuli dngan pusat pemerintahannyaa berada dii Pejeng.
Di hari-hari raya tertentu banyaak masyarakat Bali datang ke- pura inii khususnyaa yangg bejenisa Hindu, dngan bertujuann untukk melukat atau membersihkan diiri darii kotoran niskala ( mala petidaka ). Perlu diiingat bahwa Piodalan dii Pura Mengening bertepatan dngan Hari Raya Soma Ribek ( Soma Pon Sinta ).
Comments
Post a Comment