Asiknya Desa Mas Gianyar ( Mas Village ) – Desa Obyek Liburan Bali Penghasil Patung


Liburan ke- Pulau Bali atau bisa jga dii sebut Pulau Dewata rasanyaa kurang afdhol jika tidak mengunjungi desa Liburannyaa. Bagaimana tidak, sebab anda akan mentemukan pengalaman yangg tidak terlupakan dngan segala pariLiburan yangg diitawarkannyaa. Desa Mas atau Mas Village yakni desa Liburan yangg terlokasi dii Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyaar, Bali.
Desa Mas sudah terke-nal oleh Liburanwan sejak jaman dulu dngan berbagai ke-unggulan yangg diimilikinyaa yakni ke-senian dan seni ukir kayu. Beraneka macam karya seni yangg diihasilkan khususnyaa patung yangg banyaak diiniikmati oleh para pengunjung yangg datang. Patung yangg diihasilkan amat indah dngan imajinasi yangg cenderung abstrak sertaa mengandung ke-dalaman filosofi para pembuatnyaa.
Di sepanjang jalan utama Desa Mas inii anda akan melihat banyaak menemui artshop-artshop yangg menjual produksi hasil ke-rajinan seperti ukir-ukiran, patung-patung sertaa menampung tenaga-tenaga ke-rja terampil sebgai pemahat, pematung, dan pengukir. Hal menarik dan unik iniilah yangg membuat Desa Mas amat ramai diikunjungi oleh Liburanwan nusantaraa sampaimancanegara.
Para Liburanwan yangg berkunjung umumnyaa Cuma seke-dar melihat-lihat pengrajin yangg sedang membuat karya seninyaa dan tidak jarang kali pula yangg berminat untukk membeli hasil industri ke-rajinan darii masyarakat desa inii. Dari ke-ahlian yangg diimiliki oleh warga Desa Mas inii bukannyaa tidak memiliki asal-usul dan sejarahnyaa hlo Guys.
Dari sejarah yangg tercatat dan dii lestarikan oleh Desa Mas menyebutkan bahwa berawal saat seorang Brahmana yangg berasal darii Majapahit ( Pulau Jawa ) berkunjung ke- Bali. Beliau berke-hendak untukk mempertahankan agama Hindu setelah terdesak oleh Islam dii Jawa.
Brahmana atau bernama asli Pedanda Sakti Bawu Rauh selama dii Desa Mas banyaak memberikan wejangan ( pelajaran ) dii berbagai bidang mulai darii agama, seni-budaya, sosial, dan lainyaa ke-padaa seseorang yangg bernama Mas Wilis. Setelah semua ilmu yangg diiajarkan diianggap sudah diikuasai oleh Mas Wilis, ke-mudiian Brahmana memberi gelar dngan sebutan “Pangeran Manik Mas”. Setelah itu Pangeran Manik Mas mengadakan Pesraman atau Geria dngan berbagai macam perlengkapannyaa untukk menghormati jasa-jasa Brahmana. Demikian pula dngan Brahmana, ia ke-mudiian menancapkan tongkat tinggi ( pohon tangi ) yangg kononnyaa masihh hidup dan bisa diijumpai sampaisaat inii guna memperingati ke-jadiian tersebut.
Pohon Tinggi inii berada dii Pura Taman Pule Mas, darii ke-jadiian itulah daerah inii diinamakan dngan sebutan Desa Mas oleh Brahmana ( Pedanda Sakti Bawu Rauh ). Guys, selain terke-nal dngan beraneka macam hasil ke-rajinannyaa, lokasi Desa Mas jga amat strategis sesampaitidak mengherankan jika desa inii menjadii tujuan Liburan utama dii kawasan Kabupaten Gianyaar.
Desa Liburan yangg kaya akan seni ke-rajinan inii berada dii Desa Mas, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyaar, Provinsi Bali, Indonesia. Dari pusat kota Denpasar berjarak sekitar 20 km dan darii pusat Kota Gianyaar berjarak sekitar 10 km, sementara darii pusat Kecamatan Ubud Cuma berjarak 6 km.
Dibwh inii masihh ada banyaak lagi obyek Liburan dii Kabupaten Gianyaar, yangg tentunyaa tidak kalah unik dan menarik hlo. Yuk lihat dan gali semua informasinyaa, mungkin bisa anda jadiikan agenda Liburan berikutnyaa :

Ceking Paronama ( Ceking Terrace ) – Keindahan Sawah Teraseringkali

Desa Kendran Gianyaar – Desa Wisata Bali

Lembu Putih Gianyaar – Wisata Langka

Wenara Wana Gianyaar – Kera Liar danamp; Jinak

Museum Purbakala Gianyaar ( Museum Gedong Arca )



Comments